Komunikasi “Social Marketing” Dalam Proses Difusi Inovasi Revitalisasi Banjar Masyarakat Lombok (Studi Kasus Banjar Temolan, Dusun Gerumpung, Desa Sepit, Kecamatan Keruak, Kabupaten Lombok Timur)

Authors

  • Fanty Pratiwi Meita Program Magister Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Brawijaya, Jl Veteran Malang 65145.
  • Bambang Dwi Prasetyo Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Brawijaya, Jl Veteran Malang 65145.
  • Sanggar Kanto Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Brawijaya, Jl Veteran Malang 65145.

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh keinginan peneliti untuk mengetahui mengenai  komunikasi “social marketing†adopsi difusi inovasi revitalisasi Banjar Temolan Dusun Gerumpung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis komunikasi social marketing membentuk difusi inovasi dalam revitalisasi Banjar Temolan, serta mengetahui dan menganalisis adopsi difusi inovasi dalam revitalisasi Banjar Temolan. Dalam penelitian ini juga menggunakan metode penelitian kualitatif naturalistik dikarenakan penelitian kualitatif naturalistik tidak memanipulasi “ajang†(setting) penelitian. Kesimpulan yang didapatkan dari penelitian Komunikasi â€Social Marketing†Dalam Proses Difusi Inovasi Revitalisasi Banjar Masyarakat Lombok  yaitu alasan diadakannya revitalisasi ini dikarenakan Banjar Temolan sebelum direvitalisasi hanya bersifat konsumtif. Sehingga perlu dilakukannya revitalisasi yang bertujuan agar banjar mampu berkembang serta membantu peningkatan taraf hidup masyarakat yang lebih baik lagi. Adapun konsekuensi yang ditimbulkan dari adopsi difusi revitalisai Banjar Temolan ini adalah Undirect consequences dengan memperoleh keseimbangan yang tergolong dalam kategori keseimbangan dinamis.

Kata Kunci: Social marketing, Banjar Temolan, adopsi difusi inovasi.

Downloads

Issue

Section

Articles